Laporkan Penyalahgunaan

Hello November, Sebuah Sapaan Untuk Awal Baru

Posting Komentar
   
SAJAK PENA




     Yang Aku rasakan saat ini adalah pagi menjelang siang, siang menjelang sore, sore menjelang malam, malam menjelang pagi.


    Detik demi detik, menit demi menit, jam demi jam, hari demi hari, tanggal demi tanggal, dan bulan demi bulan tak terasa t'lah menyapa November. 


    Huruf demi hurufku, kalimat demi kalimatku yang tertuang dalam tinta basah, canda dan canda. Tawa dan tawa. Senyum dan senyum. sedih dan sedih. Hilang dan hilang. Pergi dan pergi. Datang dan datang. Kembali dan kembali semua t'lah membekas di Oktober. Selamat tinggal Oktober yang melelahkan dan kini hanyalah sapaan teruntuk HELLO NOVEMBER !


    Awal baru untuk menata ulang hati dan menata ulang memori. Ini adalah masanya Aku ingin mengukir senyuman sebagai awal baru bukan pikiran kalut yang terus saja menggila. Walaupun masih ada serpihan - serpihan luka membekas dihati akan ku buang semua asa dibulan Oktober.

SAJAKPENA



    Teruntuk November, kini Aku bersama dengan mu untuk memulai awal baru, semoga cakrawalaku penuh dengan warna. Dan untuk yang sedang sama-sama berjuang memulai awal baru dibulan November, semoga apa yang kita harapkan hari ini, semua pada akhirnya menjadi akhir yang kita inginkan. Walaupun dalam setiap harinya terlalu banyak teka-teki dalam kisah hidup yang menjadi misteri. 

Semangat !

rkacak
"Menulis Membuatku Menjadi Lebih baik"

Related Posts

Posting Komentar