Begitu Pula Dengan Ketapian - sajakpena

 

    Tapi meski t'lah dikatakan. Terkadang kau tak akan mengerti. Aku mungkin tak akan mendengarkan orang lain begitu saja. Aku pasti akan kembali dalam kebiasaan lamaku, berpikir mereka memiliki maksud yang lain atau alasan egois yang Aku buat-buat. Jika timbul suatu pertanyaan. ' Kalau mereka benar-benar membicarakannya padamu, pasti-', tak ada suatu kepastian. Lagi pula bukan itu maksudnya, kau tak akan s'lalu mengerti dengan hanya saling menjelaskan. Jadi yang Aku inginkan tak hanya kata-kata saja.

    ' Tapi Jika tak saling mengatakan, kita tak saling  mengerti ', itu benar..tapi apa yang menjamin semua itu benar ? yang kubutuhkan hanyalah ketulusan. Aku tak mengerti apa makna tulus yang sebenarnya, sampai saat ini Aku belum bisa merasakannya, percuma saja menjelaskan jika menimbulkan arogan. Ketidaktauhan ku membuat Aku sering kali ketakutan.

 

    Sekali lagi Aku hanya ingin ketulusan. Jadi, syukurlah air mataku tak terlihat oleh mereka. Aku tidak ingin menjadi gadis yang dikasihani. Aku tidak benar-benar paham apa yang Aku rasakan dan apa yang Aku pikirkan. 

 

    Tapi Aku tak bisa menyerah begitu saja, harusnya itu mudah dilakukan, sebisa mungkin Aku berusaha melakukan apa yang Aku inginkan walaupun itu tak mudah. Sekarang dan sampai kapan pun air mataku tidak mau berhenti. Aku berharap air mataku tidak akan pernah berhenti, secara kebetulan Aku memikirkannya.